KISAH TAJ MAHAL

TAJ MAHAL

 Cinta Abadi Sang Raja

Taj Mahal adalah bangunan megah yang didirikan seorang raja untuk mengenang Istrinya: Sebuah arsitektur atas nama cinta yang menjadi satu bangunan terindah dunia. Cerita di balik pembangunan Taj Mahal yang dipenuhi dengan mitos-mitos menyeramkan.

Adalah Raja Shan Jahan yang jatuh hati pada seorang gadis cantik di halaman rumahnya. Gadis bernama Arjuman Bano Begum itu kemudian dinikahi Shah Jahan pada 10 Mei 1612. Diberinya gadis itu gelar Mumtaz Mahal yang artinya pilihan utama istana.

Shah Jahan dan Mumtaz Mahal tak terpisahkan. Cinta dan kasih saying mereka begitu erat. Bahkan Mumtaz Mahal tetap setia menemani Shah Jahan dalam berperang di Burhanpur meskipun sedang dalam keadaan hamil. Namun kebersamaan mereka tak berlangsung lama. Tahun 1631, Mumtaz Mahal meninggal dunia saat melahirkan anak yang ke-14, Gauhara Begum. Kematian Mumtaz Mahal membuat Shah Jahan terpukul hebat. Untuk mengenang istri tercintanya, Shah Jahan kemudian memerintahkan untuk membangun makam Mumtaz yang keindahannya belum pernah dilihat manusia di dunia. Makam tersebut dinamakan Taz Mahal.

Pembangunan Taj Mahal melibatkan 20rb tenaga kerja, para arsitek, seniman kaligrafi, pematung, dan para ahli mozaik dari Persia, Suriah, dan Eropa. Sedangkan bahan bangunan didatangkan dari seluruh India dan Asia Tengah dengan menggunakan 1.000 gajah.

Berdirilah kubah utama setinggi 57m. batu-batuan indah dari berbagai wilayah di Asia pun digunakan. Batu pasir merah dari Fatehpur Sikri, jasper dari Punjab, jade dan Kristal dari Cina, batu pirus dari Tibet, lapis lazuli dan safir dari Srilangka, batubara dan batu kornelian dari Arab dan berlian dari Panna. Lantainya pun terbuat dari pualam yang bercahaya dari Makrana, Rajasthan.

Batu nisan Mumtaz Mahal diletakkan tepat di tengah ruangan dengan lantai berdasar marmer berukuran 1,5 X 2,5 meter. Peti batunya berhiaskan batu-batu berharga. Juga terdapat kaligrafi Arab di makam tersebut, yang memahat pujian tentang Mumtaz. Sembilan puluh Sembilan Nama Allah juga terdapat dalam kaligrafi di sisi makam. Sebagian berbunyi “Yang Agung, Yang Besar, Yang Kuasa, Yang Tunggal, Yang Abadi< Yang Penuh Kemenangan.” Tak sepert makam Mughal lainnya, taman Taj Mahal berada di depan makam. Latar belakang Taj Mahal adalah langit, sehingga Taj Mahal terlihat begitu gemerlap penuh warna.

Sejak awal mula dibangun, Taj Mahal telah menjadi pusat kekaguman yang tak terkira dari seluruh penjuru dunia. Tak tertandingi keindahannya dan banyak mitos yang tercipta seputar pembangunan makam yang pernah diakui sebagai salah satu tujuh keajaiban dunia.

Ada cerita menarik lainnya dibalik ungkapan cinta seorang Shah Jahan kepada Mumtaz Mahal. Konon setelah taz Mahal ini selesai, semua arsitek Taj Mahal dipotong tangannya, dicungkil matanya,bahkan ada yang dibunuh agar mereka tidak dapat membuat bangunan serupa di tempat lain. Konon shah Jahan tidak ingin ada dua Taj Mahal di dunia.

Sebenarnya Shah Jahan memiliki keinginan untuk membangun Taj Mahal dari pualam hitam sebagai kembaran Taj Mahal untuk istrinya. Namun hal tersebut tidak pernah terlaksana karena dia keburu turun dari jabatannya. Di akhir hayatnya, Shah Jahan akhirnya meninggal di dalam tahanan dan ditemukan paginya oleh penjaga dengan senyum tersungging di wajahnya.